OxygenOS Lebih Baik daripada Stock Android

Sistem operasi apa yang menurut Anda akan menggantikan jika kita membandingkan OnePlus 'OxygenOS vs saham Android? Saya memiliki 2 ponsel, satu dengan OOS dan yang lainnya dengan stok Android. Setelah memiliki pengalaman keduanya untuk beberapa waktu, saya pikir desain dan antarmuka pengguna, kemampuan penyesuaian dan fitur tambahan membuat OxygenOS lebih baik daripada stok Android.

Iterasi setelah iterasi, Android telah melihat 15 pembaruan besar selama 11 tahun, dan ke 16, kami masih merasa Google memiliki kemampuan untuk melakukan sedikit kurang dari yang mereka mampu. Android persediaan Google selalu menjadi rekomendasi teratas semua orang ketika pengguna yang tidak sadar ingin beralih dari iOS, atau sistem operasi saingan lainnya (Symbian, lol?). Namun tahun demi tahun, selalu ada kekurangan fitur yang sama yang orang sebut sebagai "stok".

Untuk mengatasi masalah ini, berbagai produsen memiliki waktu membuat dan mendistribusikan overlay kustom mereka sendiri di atas Android, membengkaknya dengan fitur, beberapa berguna, beberapa tidak. Sebagai pengguna Android sendiri, saya telah menggunakan dan menyaksikan rasa yang berbeda dari berbagai produsen, mulai dari OneUI Samsung, AOSP Google, HTC Sense, dan sekarang OxygenOS OnePlus - yang saya rasakan sebagai penjaga. Mari kita periksa 3 alasan mengapa OxygenOS hanya lebih unggul daripada stok Android.

Bagaimana OxygenOS Lebih Baik daripada Stock Android?
Sekarang di sini ada 3 hal yang membuat OxygenOS lebih baik daripada stok Android Google.

1. Desain dan UI

OxygenOS telah jauh dalam hal UI dan desainnya. Mulai dari akar tampilan yang hampir Stock, hingga sekarang - hamparan tanda tangannya sendiri di atas Android. Sebagian besar kali ini dilihat sebagai negatif, kebanyakan orang lebih suka meninggalkan Android menjadi. Namun, segala sesuatu yang berubah dengan halus dalam OxygenOS menjadi lebih baik. Panel notifikasi direntangkan lebih jauh untuk membuat jangkauan lebih mudah. Pengaturan Cepat masih menahan ikon penyumbatan pengaturan dalam satu gesekan, sebagai lawan dari gesekan ganda yang Google tambahkan baru-baru ini. Seluruh layar Terbaru jauh lebih baik daripada Google. Ada tombol hapus semua tepat di tengah bawah layar, yang lebih masuk akal daripada membuangnya ke ujung semua aplikasi.

Tidak hanya OxygenOS memecahkan masalah kecil yang Stock Android telah melihat, tetapi juga mengikuti jejak desain umum. Semua aplikasi bawaan memiliki desain teks tebal yang sama, dengan vektor warna-warni di mana-mana. Ini jelas merupakan penyimpangan dari Stock Android, tetapi menggunakan perangkat OnePlus terasa lebih terintegrasi dengan dirinya sendiri daripada ponsel Android lainnya yang pernah saya gunakan. Seluruh UI di mana-mana bulat, dan keseluruhan semuanya tampak dipoles dengan baik.

2. Kemampuan menyesuaikan

Ini adalah fakta yang diketahui bahwa Stock Android menawarkan nol penyesuaian di luar kotak, dan di situlah OS khusus seperti Oksigen menarik jauh ke depan - dan memang seharusnya begitu. Semua yang Anda lihat di OxygenOS memiliki gaya lain yang dapat Anda lakukan. Tidak suka ikon? Tukar mereka! Apakah profil warnanya terlalu jenuh untuk mata Anda? Ubahlah! Tidak suka apa yang dilakukan tombol navigasi Anda saat ditekan? Membalikkan mereka! Saya dapat terus dan terus tentang semua hal kecil yang dilakukan OxygenOS untuk menawarkan penggunanya kemampuan pengubahan hal-hal yang paling penting bagi penggunanya.

Ada seluruh opsi Mereka di sana dalam pengaturan Tampilan, di mana pengguna dapat beralih ke mode gelap sistem-lebar (AMOLED hitam), dan memilih salah satu dari 16 Juta warna aksen yang tersedia, yang juga seluruh sistem. Secara teori, perangkat OnePlus Anda bisa menjadi satu-satunya dengan tema perangkat spesifik yang Anda miliki. Seperti yang dinyatakan sebelumnya, Anda dapat memilih banyak cara untuk bernavigasi tentang UI, termasuk sistem navigasi gerakan OnePlus sendiri, bilah navigasi Pill Google, dan tombol back, home, dan recents tradisional. Ada gerakan di luar layar yang jujur ​​membuat sulit bagi siapa pun untuk beralih dari OnePlus, hanya karena itu berguna.

3. Add-on Fitur

Sementara OxygenOS melakukan pekerjaan yang hebat dalam mempertahankan pengalaman stok yang dekat, tanpa animasi, kotak dialog, atau bloatware secara umum, OxygenOS tidak segan menawarkan beberapa fitur yang lebih berguna sebagai tambahan bagi penggunanya. Stock Android tidak memiliki fitur tambahan, bahkan Anda tidak dapat mengambil screenshot tambahan di luar kotak. OxygenOS memecahkan masalah semacam itu, dan telah memberikan serangkaian fitur yang menurutnya akan disukai penggunanya - dan mereka benar.

Fitur favorit saya yang paling utama di OxygenOS adalah mode permainan, yang mengaktifkan dirinya secara otomatis ketika Anda meluncurkan game dan membersihkan RAM Anda, mengakhiri proses yang tidak berguna, menonaktifkan tombol kapasitif, menghentikan pemberitahuan dari tampilan di atas layar Anda, dan memprioritaskan Anda koneksi untuk memberikan ping terbaik dalam game. Jelas, setiap opsi ini dapat disesuaikan, dan Anda benar-benar dapat membuat ponsel gaming hybrid dengan ini.

Ada satu ton tampilan tweak yang dapat Anda mainkan, termasuk pengaturan warna yang berbeda, beberapa opsi tampilan Ambient dan mode membaca khusus. Anda mendapatkan pengunci aplikasi bawaan yang mengikuti tren desain UI yang sama dari OxygenOS, fitur aplikasi paralel, memungkinkan Anda untuk menggunakan lebih dari satu instance aplikasi sekaligus. Ini hanya beberapa fitur yang saya gunakan setiap hari, dan Anda akan menemukan banyak lagi yang mungkin membuat Anda penasaran jika Anda pernah menggunakan OxygenOS. Ini adalah 3 poin yang membuat OxygenOS lebih baik daripada stok Android.

Apakah Anda setuju tanpa poin yang disebutkan di atas? Maksud dari pembacaan ini jelas bukan untuk menampar Stock Android, tetapi hanya untuk menyoroti penawaran bagus di luar sana yang diabaikan banyak orang. Menurut pendapat saya, persaingan itu sehat, dan tidak hanya datang dari OxygenOS. Mungkin kita bisa menyusun daftar seperti itu tentang MiUI di masa depan? 😉